Berburu Luwak dengan Senapan Angin

4 LANGKAH MUDAH BERBURU LUWAK DENGAN MENGGUNAKAN SENAPAN

Salam senapan buat para pecinta senapan dan pecinta berburu, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tips untuk berburu luwak bagi anda semua. Jika mendengar kata luwak pastilah tidak asing di telinga kita orang Indonesia, karena luwak memang merupakan binatang yang digunakan untuk pembuatan kopi nomor satu di Indonesia sehingga di beberapa daerah sebagian masyarakat memelihara luwak karena binatang yang satu ini sangat menguntungkan. Selain dipelihara, di Indonesia luwak juga merupakan binatang buruan yang menarik di beberapa tempat, karena di daerah yang tidak merupakan daerah penghasil kopi, luwak merupakan binatang pengganggu karena sering memakan binatang ternak warga misalnya anak ayam dan yang lainnya.

Klasifikasi Ilmiah Luwak

Adapun klasifikasi ilmiah dari luwak adalah sebagai berikut :
Kerajaan       : Animalia
Filum            : Chordota
Kelas             : Mammalia
Ordo              : Carnivora
Famili           : Viverridae
Upafamili    : Paradoxurinae
Genus           : Paradoxurus
Spesies         : Paradoxurus hermaphroditus

Cara Berburu Luwak dengan Senapan Angin

Luwak adalah jenis hewan yang keluar di malah hari dan ketika siang hari luwak tersebut tidur. Oleh karena itu, untuk anda yang ingin berburu luwak sebaiknya lakukanlah perburuan di malam hari agar hasilnya maksimal. Dalam berburu hewan mamalia yang satu ini tidaklah mudah, karena selain keluarnya malam hewan ini juga memiliki kemampuan berlari yang gesit, pandai bersembunyi dan juga merupakan salah satu binatang yang sangat sulit sekali mati jika hanya kita lontari dengan pellet kaliber 4 ½. Berbeda dengan apabila kita menggunakan senapan yang kaliber nya adalah 5 ½ , mungkin luwak bisa langsung mati ketika kita menembaknya. Oleh karena itu, sekarang kita bahas tentang cara – cara berburu luwak dengan menggunakan senapan kaliber 4 1/5. Adapun cara – caranya adalah sebagai berikut :

1. Melakukan observasi mengenai lokasi persembunyian luwak

Langkah pertama yang kita lakukan dalam berburu luwak adalah melakukan observasi mengenai lokasi persembunyian luwak agar kita tahu dan faham sarang hewan sasaran kita sehingga mempermudah proses perburuan nantinya.

Biasanya, tempat favorit luwak adalah di lahan yang banyak terdapat pohonnya lebih tepatnya adalah di atas pohon, terutama di pohon – pohon besar dan kebanyakan adalah di pohon trembesi, pohon bambu, kelapa sawit, dan lain sebagainya. Intinya, sebelum berburu anda harus melakukan tindakan inspeksi spot terlebih dahulu karena kemungkinan tempat persembunyian luwak di satu tempat dengan tempat yang lainnya berbeda.

2. Menentukan waktu berburu
Seperti yang telah saya singgung diatas bahwa luwak adalah hewan yang keluar mencari makan atau menampakkan diri dari peraduannya di malam hari dan akan tidur di siang hari. Oleh dari itu, sebaiknya anda melakukan perburuan di malam hari karena jika anda melakukan perburuan di siang hari, kemungkinan anda akan kesulitan dalam menemukan luwak.

3. Membawa senter

Karena kita berburu di malam hari, maka alat yang harus anda bawa dan anda gunakan adalah senter. Senter yang kita pakai sebaiknya jangan yang berwarna putih terang, hal tersebut untuk menghindari luwak kalang kabut dan lari kencang saat kita memburunya. Lalu bagaimana cara menggunakan senter nya agar luwak yang menjadi hewan sasaran kita tidak curiga?
Kita dapat dengan mudah menemukan luwak di malam hari dengan cara menyenteri atau menyoroti bagian mata luwak, karena binatang - binatang malam ini memiliki mata yang menyala saat berada di tempat yang gelap, dan kalau badannya yang berwarna gelap itu tentu saja akan membuat kita lebih sulit menemukan luwak. Jadi anda harus fokus pada benda bundar yang bercahaya dimana benda itu merupakan mata luwak. Bagi anda yang belum pernah melihatnya silahkan anda sorot mata kucing atau anjing dimalam hari, nah seperti itulah bentuknya dan yang biasanya membedakan hanyalah warnanya saja.

4. Menembak luwak

Setelah kita menemukan dimana luwak itu berada, langkah selanjutnya yang harus kita lakukan jelas menembak atau membidik luwak tersebut. Dalam menembak luwak, jangan asal jebret kita harus berhati – hati karena menembak luwak tidak semudah yang kita bayangkan karena luwak belum tentu mati terkena tembakan dari senapan angin kita.

Jadi, hal yang harus kita perhatikan adalah letak titik vital atau titik yang mematikan di tubuh luwak. Oleh sebab itu, bidiklah luwak di titik vital nya jika kita benar – benar ingin mematikan atau melumpuhkan binatang ini.
Bila kita membidik dari arah depan luwak maka incarlah di bagian jidat atau di antara sela kedua matanya, bila anda membidik dari bagian samping maka incarlah di bagian sekitar bawah telinga, dan bila anda membidik dari belakang maka incarlah di kepala bagian belakang. Dan jika kita berburu dengan teman yang lebih dari dua maka lebih baik salah satu silahkan membidik kaki depannya, dengan seperti itu pasti si luwak akan dapat kita lumpuhkan.